etnis madhura neng indonesia ca'na oreng ghampang e bhida'aghi dari etnis laenna. Se bariya jareya pajhat bada bhenderra, marga etnis madhura la katora dari bhasana, pangangguyya, ban pangaleburra. Nala mandhar buku se e angghit dalem bhasa madura paneka sanare e soson mabi indhagan bhasa enja' iya, dhaddhiya buku se e sare sarta e kabhuto kaangguy ngaonenge madhuraneng legenda sareng sajarana…
Setiap insan tentunya mendambakan kenikmatan yang paling tertinggi dan abadi. Kenikmatan itu adalah surga. Tak terkecuali bagi para Muslimah. meskipun Rasulullah mengabarkan bahwa penghuni neraka mayoritas wanita, semoga ini tak membuat para muslimah pasrah. buku ini diramu memang khusus untuk kalangan muslimah. Mengingat seluk beluk kehidupannya sungguh berjuta rahasia.
Buku berjudul Pamekasan dalam legenda dan sejarah ini ditujukan sebagai bahan bacaan segar bagi generasi pelaspis Pamekasan khususnya mereka yang ingin mengetahui tentang sebagian dari perjalanan Pamekasan dimanapun mereka berada di negeri kita dan bagi Bangsa Indonesia pada umumnya. membaca apa yang tersurat dalam legenda maupun sejarah, suatu hal yang bisa meninggalkan kesan mendalam di jiwa …
Perasaan keagamaan yang mendalam sesudah merenungkan dan membaca banyak buku tentang islam, telah menimbulkan rasa keinginan untuk mendalami Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Islam, khususnya tentang keberadaan Masjid Agung Asy-Syuhad' Kabupaten Pamekasan. Semua keinginan tersebut tercipta karena dorongan perasaan cinta Islam yang dalam dan keimanan yang murni, walaupun buku ini sangat sederhana…
Adegium Bhuppa'-Bhabhu-Ghuru-Rato setelah melewati masa pertumbuhan dan perkembangan secara tradisional, saat ini masih disebut-sebut sebagai falsafah Madura yang masih bisa menuntun generasi muda Madura menuju ke kedewaannya. Sebab itu pulalah adegium Bhuppa'-Bhabhu-Ghuru-Rato ini mendasari pokok pikiran dari penulis ini. Secara selintas pokok-pokok pikiran yang muncul dari adegium ini seben…
Eduard se adjhalan sambil leng-ngaleng ka djoe-kadjoen: ta' abit pas moddha, manabi bada oreng ngodi'i apoj. Apoj ghapaneka rab-bhang sakeddjha pas mate pole. amargha etongngo' angen. melana sopadja ta' matea, ladjhoe etopoe songko'na: rabbhanga semmo abit sarta atera'an sareng se ghella'. eduard mangken nengale manabi oreng se ngodi'i apoj ghella' nonoe (njomet) lantera maleng, djoegha ka oren…
Memahami jati diri, budaya dan kearifan lokal madura ini menggunakan multi referensi yang pada dasarnya bertujuan agar generasi madura saat ini dan yang akan datang mengetahui apa sebenarnya Madura tersebut dalam berbagai masa yang telah dilewatinya.
Buku ini sangat bermanfaat bagi kita dalam menuntut ilmu sehingga dapat menghargai ahli hadist dan sunnah dengan penghargaan yang sebenarnya , lalu mengikuti jejakny dalam perkataan , perbuatan, dan meniti jalannya