1. Pendahuluan 2. Biografi raden trunajaya 3. Perjuangan raden trunajaya menghadapi kezaliman penguasa mataram dan VOC 4. Nilai dan arti perjuangan raden Trunajaya bagi bangsa Indonesia
Buku ini berisi 4 kumpulan sajak, diantaranya: I. Semerbak Mayang - Anak Malang - Puisi Hitam - Lukisan - Pantai Dinari - Sajak Ungu Lemah Tamidung - Dari Kamal ke Kalianget - Pelayaran - Pesan - Ibu Tinggal Bersama Rindu - Pengembara - Malam di Dusun - Nyanyian Kampung Halaman - Selamat Gagak Hitam - Gadis Kampung Jambangan - Musim Labuh - Ibu - Semerbak Mayang - Madura - A…
Buku ini ditulis untuk mengajak kita semua mencermati secara kritis dampak pembangunan Jembatan Surabaya-Madura (Suramadu). Kita sudah lama mendambakan pembangunan jembatan itu. Tak terpungkiri bahwa Suramadu merupakan infrastruktur vital untuk mendorong kemajuan Madura. Suramadu menjadi pintu masuk menuju Madura yang lebih maju, moderen dan sejahtera. Tetapi, hal itu sangat bergantung pada kem…
Sebagai negara kepulauan yang luas,daya tarik wasata indonesia sangat kompetitif dan menjadi salah satu sektor andalan indonesia yang berkembang signifikan sejak era tahun 2000an. bahkan data dari kementrian pariwisata,sektor ini mampu menyumpang APBN hingga lenih dari RP. 80 triliun. pun demikian dengan madura yang menyimpan bergaam potensi alam luar biasa. Lukisan gairis pantai pasir putih y…
Dunia angan dalam sajak-sajak D.Zawawi Imron bukanlah bergerak did alam alam surealisme yang hendak mengatasi dan menolak kenyataan. melainkan lebih disebabkan oleh pemikiran supralogis dalam kesadaran religiositas (Islam) aku-lirik yang selalu memposisikan realitas empiris eksistensinya lebih ditentukan dalam kaitannya dengan transendensi. Hal demikian tak hanya berhenti sebagai ideologi sajak…
1. Benih perjuangan 2. Dua orang pahlawan laut Makassar 3. Menyerbu laksana angin ribut 4. Tiga serangkai speelman, Aru palaka, kapitan jonker 5. Menyambut kedatangan musuh 6. Pertempuran di pantai utara 7. Kemenangan yang gilang gemilang 8. Nasib malang seorang raja 9. Perang gerilya 10. Peangkap untuk hurdt
Jika diibaratkan sebuah toko, Mahfud MD adalah toko serba ada. Ia adalah sosok yang "lengkap", yang memiliki semua sifat dan pengalaman yang dibutuhkan dari seorang pemimpin. Ini bukan ngecap. hal itu dibuktikan oleh rakam jejak perjalanan karier Mahfud. Jika mengacu pada trias politica yang dicetuskan oleh john locke, Mahfud pernah mengisi semua posisi dalam cabang-cabang kekuasaan itu. Dicaba…
Zawawi Imron paham bagaimana bertolak dari lingkungannya alam Madura dengan lenguh sapi dan rerumputannya, masyarakat dan legendanya. Dengan kemampuan kontrol bahasa yang cukup baik, dengan pilihan kata-kata yang selalui dijumpai dan dihayatinya sehari-hari di lingkungannya: laut, genta, sapi, jagung, ombak, teluk, menampilkan renungan tanpa teriak namun sering gak luput dengan ledakan dan loca…
Dari tataran kata puisi-puisi Yayan K.S secara universal telah mewakili latar belakang kehidupannya sebagai orang madura. Nafas proses kreativitasnya sangat manusiawi. Yayan KS bukan hanya berbicara tentang tuhan sebagai dzat yang khaliq, aspek sosial, aspek kultural, bahkan cinta dan kenangan masa kanak-kanaknya dapat terekam didalam buku ini. Membaca puisi Yayan K.S nampkanyamemasuki ruang m…
1. Keluarga terdidik dan pendidik 2. Pamekasan hingga pemelang 3. Kota di tepi pantai 4. Terpisah dari ayah 5. Kembali ke kota kelahiran 6. Mempertahankan kemerdekaan 7. Wijaya kusuma 8. Belar dan mengajar 9. Physiology is the symphony of my life 10. Mystic Smile 11. Disumpah Dokter 12. Rumah kenangan 13. Dokter Anak-anak 14. Niagara falls 15. Bagian ilmu Faal, IAIFI, dan IDI…
Latar belakng sajaknya yang khas, ungkapannya hidup dan imaginya melambar memberi ruang gerak yang bebas. Ia menggali dunia lingkungan hidupnya yang sangat diakrabinnya, misalnya kehidupan masyarakat desa, dunia pertanian, dunia pesantren dan sebagainya. Zawawi termasuk penyair alam yang besar karena bakat bersajaknya yang besar. Ia mampu mengekploitasi lingkungan riil dan konkrit dan menerjema…
Kumpulan puisi ini, adalah upaya membentuk para penyair muda yang pada dasarnya ingin mencurahkan pengalaman hidupnya. akan tetapi apakah hal ini kurang penghayatan di dalam hidupnya? ketika seseorang menulis puisi, ia selalu terbayang-bayang langkah apa yang ditulis. Apa ini berarti hanya tersimpan dalam hati saja atau bagaimana! Rangkaian kumpulan puisi ini untuk pembelajaran dalam membentuk…
Kumpulan puisi "Celurit Emas" pertama kali dibacakan penyairnya di Bentara Budaya, Yogyakarta dan Sasonomulyo, Solo pada pertengahan Juni 1984. Kemudian dibacakan lagi di Taman Ismail Marzuki pada 22 Desember 1984. Pembacaan puisi tersebut mendapat sambutan yang baik dari media dan para penikmat sastra. setelah diterbitkan sebagai buku oleh Penerbit Bintang 9 Surabaya pada tahun 1986, dalam re…
1. Sekelumit tentang batik 2. Pengertian batik 3. Cara membuat warna kain batik 4. Legenda Melayu tentang batik 5. Jenis batik menurut teknik pembuatannya dan lain-lain.
1. Tondu' Majang 2. Ole-olang 3. Ghai' Bintang 4. pa' opa' iling 5. Soto Madhura dan lain-lain
Buku ka' dinto aesse cem-macemma tembhang se etoro'e sareng ennotpre maghempang mongghu para taretan se ghumate kaanghuy ajhar bhang menangka dadhingghalan kabhudajan Madura se wajib eperghi tor sareng pottra-pottra Madhura.
Dalam sajak-sajak Zawawi ditemukan adanya pemanfaatan campur kode. Pemanfaatan kosakata Madura pada sajak-sajak yang berbahasa Indonesia ini menunjukkan suatu kenytaan bahwa pada kondisi tertentu, kosa kata madura lebih mampu mengungkapkan nuansa makna yang paling dalam sehingga kosa kata tersebut tidak dapat disubstitusikan dengan bahasa indonesia.
Menulis batik berarti menulis budaya, menulis batik berarti menulis seni, menulis batik berarti menulis kekayaan alam indonesia. Maka menulis batik secara tidak langsung menulis Indonesia. Indonesia yang kaya akan budaya, seni, tradisi, dan budi juga karya. Tidak mudah memang, tetapi tetap bisa tetap dilakukan. Meski tentu saja membahas batik tidak serumit membatik, seperti yang dilakukan para …
Pada era modern ini anak-anak santripun mengalami keresahan berhadapan dengan kemelut sosial, politik, ekonomi, dan lain-lain. Diantara mereka ada yang mencari denyut hidup dalam dunia penulisa. Dalam buku ini tertulis bagaimana mereka berjuang untuk menjadi pengarang.